Sederet Kantor Kemenko dan Rumah Menteri Ditarget Rampung Bulan Ini

Jakarta – Berbagai proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) ditargetkan rampung akhir tahun ini. Beberapa di antaranya adalah gedung Kementerian Koordinator (Kemenko) hingga Rumah Tapak Jabatan Menteri. Plt Deputi Sarana dan Prasaran Otorita IKN sekaligus Ketua Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR Danis H Sumadilaga mengungkapkan, gedung Kemenko 1, Kemenko 3, dan Kemenko 4 rampung pada akhir bulan ini.

“Jadi nanti kita harapkan selesai itu batch 1, batch 2, terutama (gedung) Kemenko. Kemenko 1, Kemenko 3, Kemenko 4. Nah itu mudah-mudahan Desember itu selesai,” kata Danis saat ditemui detikcom di Kantor OIKN, Jakarta, Selasa (17/12/2024).

Sebagai informasi, per 12 Desember, progres pembangunan Kemenko 1 sudah 94,4 persen, Kemenko 2 sudah 74,5 persen, Kemenko 3 sudah 95,9 persen, dan Kemenko 4 sudah 95,4 persen.

“Kemudian juga kawasan gedung Kementerian Sekretariat Negara, kawasan beranda Nusantara sampai ke belakang ya. Kemudian penataan Sumbu Kebangsaan tahap 2 yang sampai titik nol, itu kan (ada) Plaza Bhineka, Plaza Yudikatif, Plaza Eksekutif juga kita harapkan selesai. (Untuk akhir tahun ini?) Iya,” ungkapnya.

Danis juga menuturkan bahwa rumah tapak jabatan menteri sebanyak 36 unit akan selesai akhir tahun ini. Setelah rampung, nantinya rumah jabatan menteri akan diserahterimakan dari Kementerian Pekerjaan Umum ke OIKN untuk dikelola lebih lanjut.

“Pertama kan, kalau sudah selesai harus dilakukan PHO (professional hand over) dulu, kemudian pemeliharaan sampai 1 tahun, FHO (final hand over) gitu ya. Nah ini sedang dibicarakan apakah nanti diserahkan ke OIKN. Pertama ada dari kontraktor ke PU baru nanti dari PU ke OIKN, ini sedang dibahas,” ujar Danis.

Nantinya, OIKN tidak hanya akan mengelola dan memelihara gedung-gedung yang ada di IKN saja tetapi juga kawasannya, seperti jalan, air, hingga sampah. Terkait penambahan rumah menteri di IKN, Danis mengaku belum ada arahan untuk melakukan itu. Ia mengatakan, pihaknya hanya menyelesaikan proyek yang ada terlebih dahulu.

“Sampai saat ini belum (arahan untuk menambah rumah menteri), pokoknya kita selesaikan dulu ya. Kan untuk itu kan ada target 2028, seandainya harus ditambah masih ada, waktu kita siapkan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Danis juga mengatakan bahwa pihaknya akan menambah volume air bersih 300.000 liter per detik dari Bendungan Sepaku ke penjuru IKN. “Kan sekarang 300.000 liter dari Intake Sepaku terus nanti kita tambahkan yang dari 300.000 liter lagi dari Bendungan Sepaku,” tuturnya.

Untuk pengelolaan sampah, ditargetkan akhir bulan ini pembangunan tempat pembuangan akhir (TPA) di IKN rampung. Tak hanya TPA, tempat pemrosesan residu sampah atau yang tak bisa didaur ulang lagi juga sudah disiapkan. OIKN juga akan melakukan uji coba TPA tersebut pada bulan ini sebelum akhirnya benar-benar dipakai ke depannya.

“Jadi mulai dari proses pengangkutannya. Kalau di tempat-tempat itu kan kita bagi 3 Jenis tuh, kita pilah 3 jenis, (sampah) organik, anorganik, kemudian ada (jenis) yang ketiga. Barang-barang itu kita pilih nanti sistem pengangkutan, pengelolaan, sampai pemrosesan, sampai nanti pembuangan residunya sudah siap,” ucap Danis.

Di sisi lain, ia juga memaparkan beberapa proyek yang sudah rampung hingga akhir tahun ini. Beberapa di antaranya yaitu Bendungan Sepaku Semoi, Intake Sepaku, Embung Mentawir, Embung di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), hingga Sumbu Kebangsaan Sisi Barat dan Timur.

Source: https://www.detik.com/properti/berita/d-7691573/sederet-kantor-kemenko-dan-rumah-menteri-ditarget-rampung-bulan-ini

Facebook
Twitter
LinkedIn